SELAMAT BERKUNJUNG,BERGABUNG MENJALIN IKATAN KEMITRAAN

Jalinan Kemitraan digalang oleh rasa simpati yang menggerakkan diri tuk berbuat "satu" namun memberi "seribu satu" makna,bagi eksistensi organisasi dan menciptakan karsa bagi mereka [Tunanetra]menghilangkan sikap stereotype,diskriminatif dan antipati sehingga mereka dapat eksis dalam kehidupan menuju penyetaraan [Berbuat Untuk Tunanetra,Berbuat Untuk Semua] Bagi sahabat yang ingin berbagi dan mendukung Program Kami,Kampanyekan Blog ini dengan mengcopy Banner Komunitas Peduli Tunanetra.Klik Disini
Buat Para Sahabat Pengunjung ,Blogger,Anggota KAPTEN MITRA,dan Anggota BAMPER XII,kami tunggu masukan dan sarannya yah, demi membangun organisasi kami dan terkhusus kepada para penyandang cacat khususnya Tunanetra.
Kami merekomendasikan Anda untuk mempergunakan Mozilla FireFox Web Development & Hosting

Selasa, September 30, 2008

Hotel Diimbau Pekerjakan Tuna Netra

BALIKPAPAN - Kantor Pariwisata Balikpapan akan bekerja sama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Balikpapan untuk mengimbau pemilik hotel di Balikpapan agar mempekerjakan penyandang cacat yang menggantungkan hidup dengan bekerja sebagai pemijat.Kepala Kantor Pariwisata Balikpapan Oemy Facessly, mengatakan, pihaknya telah mengimbau pengelola hotel melalui PHRI Balikpapan. "Imbauan ini dilakukan untuk meningkatkan keahlian dan kesejahteraan para tuna netra ahli pijat," ujar Oemy.

Oemy berharap, para tuna netra ahli pijat bisa menekuni pekerjaannya secara profesional dan jasanya selalu dibutuhkan masyarakat. Pemilik hotel diminta saat mempekerjakan pemijat tuna netra, tidak melakukan diskriminasi.Pengusaha yang mempekerjakan penyandang cacat wajib memberikan perlindungan sesuai undang-undang yang berlaku. "Kerja sama PHRI dengan kantor Pariwisata, memberikan kesempatan kerja bagi penyandang cacat tuna netra di Balikpapan," ujar Oemy.

Ketua PHRI Balikpapan Dodhy Achadiyat membenarkan, telah mendapat surat imbauan dan meminta mempekerjakan tuna netra atau penyandang cacat."Kami telah telah meneruskan dan menginformasikan kepada para pengelola hotel yang ada di Balikpapan, dan saya kira imbauan tersebut sangat bagus mengingat kita juga harus peka terhadap realitas sosial, pun juga merupakan kepedulian kita bersama," ujar Dodhy, Selasa (29/7). Dalam waktu dekat PHRI akan kembali melakukan konsolidasi dengan pengelola hotel untuk menerapkan imbauan Kantor Pariwisata.

Sistem On Call
Penyandang cacat seringkali di pandang sebelah mata oleh sebagian kalangan karena keterbatasan organ tubuhnya. Tapi jangan salah, ternyata di Balikpapan banyak penyandang cacat yang juga memiliki keahlian tersendiri. Skill yang dimiliki bisa bermanfaat bagi semua orang. General Manajer Hotel Sagita Dodhy Achadiyat menuturklan, pihaknya telah menjalin kerja sama dengan para penyandang cacat.

"Kami memakai sistem On Call, jadi apabila ada tamu hotel yang menginginkan pelayanan massages (pijat) maka kami langsung menghubungi para penyandang cacat tersebut. Hal itu kami lakukan karena hotel kami kecil sehingga sistem on call saya pikir lebih efektif," ujar Dodhy saat di temui di ruang kerjanya, Selasa (29/7).

Menurutnya, untuk mempekerjakan penyandang cacat tak hanya untuk pemijat saja, melainkan seperti semir sepatu, laundry dan lainnya.

"Sebenarnya kami sekarang sedang akan memperkerjakan para penyandang cacat untuk menjadi semir sepatu para tamu hotel, dan para tamu tidak dikenakan biaya karena pihak hotel yang akan membayar kepada penyandang cacat tersebut. Nah hal itu juga sangat membantu mereka (penyandang cacat), jadi tidak hanya untuk penyandang cacat yang bisa pijat saja," ujar Dodhy. (m21)

Postingan Terkait Lainnya :


Widget by BAMPERXII.Co.cc
Unknown mengatakan...

SALAM KENAL DARI AHMAD FAUZI

Your cOmment"s Here! Hover Your cUrsOr to leave a cOmment.

Kata Mereka

Ketua DPD PERTUNI SULSEL Hamzah M.Yamin
Dengan adanya website ini, memberikan warna tersendiri mengenai penyandang cacat, terkhusus tunanetra, media website menjadi salah satu bentuk sosialisasi yang sangat bagus dengan jangkauan internasional,sehingga upaya mempublikasikan sahabat tunanetra dapat terjangkau secara menyeluruh. Aksi yang dilakukan BAMPER XII sebagai organisasi volunter / mitra PERTUNI sangat membantu kinerja DPD PERTUNI SULSEL dan penyandang tunanetra khususnya, teruslah memberikan satu kebaikan kepada mereka yang membutuhkan